Foto : sosialisasi PKMS DIPA terkait Stunting pada masyarakat di Kabupaten Mamuju
Penulis : Indah
Karakterunsulbar.com – Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Stimulus Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (PKMS DIPA) Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar) yang diketuai oleh Dr.Kartika Hajati, M.Pd. adakan pengabdian kepada masyarakat di Kabupaten Mamuju.
Kegiatan pengabdian ini dilakukan dalam rangka menekan kejadian Stunting mengingat Provinsi Sulawesi Barat menduduki peringkat kedua tertinggi kasus stunting di Indonesia setelah Nusa Tenggara Timur.
Kegiatan ini dilakukan di Aula Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sulawesi Barat yang diikuti 50 peserta yang terdiri dari PKK Kab.Mamuju, PKK Kec.Mamuju, PKK Kec.Simboro, DWP Kab.Mamuju, DWP Kec.Mamuju, Penyuluh Agama, Penyuluh KB, Kader BKB, Kader Posyandu, Kader TPK, keluarga yang memiliki balita, pengantin baru, dan Ibu hamil. Sabtu (12/11/2022).
Kegiatan ini memberikan edukasi kepada masyarakat Kab.Mamuju untuk dapat menerapkan pola asuh positif dalam keluarga sebagai salah satu upaya menekan angka stunting.
Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk mengetahui efektivitas pelaksanaan penyuluhan dalam rangka meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai pola asuh keluarga dan hubungannya dengan kejadian stunting.
Nur Amaliah, salah satu anggota Tim PKMS DIPA Unsulbar berharap melalui kegiatan ini dapat ditemukenali masalah yang dialami masyarakat dalam menerapkan pola asuh positif dalam keluarga agar dapat diberikan masukan alternatif solusi untuk mengatasi masalah stunting.
“Diharapkan kegiatan ini dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai pola asuh keluarga,” jelasnya.
